Senin, 04 Maret 2013

Wartawan Majalah Bobo??




TAMPANG wajah yang serius, hati yang penuh harap,ditambah lagi dengan naiknya andrenalin, rasanya ingin berada digarda depan sambil berteriak,"ayo tunjukan keahlianmu"  ketika  menonton salah satu program kontes music/vokal di stasiun Tv Nasional dalam program X Factor.
Pada malam itu, setelah masuknya puncak keseriusan dimana juri-juri sedang mengambil pertimbangn untuk menilai para kontestan "Andalan", menyusul dengan salah satu MC mengatakan," sebelum kita dengarkan hasil dari juri, marilah kita lihat dulu pesan-pesan berikut ini"
Puncak jiwa semangatpun turun dan kembali normal setelah beberpa iklan ditayangkan. tiba-tiba Henphone berdering nada sms,  " bro ada kebakaran dijalan Hos cok0roaminoto, segera merapat kesana". kurang lebih seperti itu bunyi sms tersebut.

Ketika sesampainya dilokasi, bersyukur karna momentnya pun belum terlewati, Kamerapun siap ditembakan. Api-api kecil yang masih melahap beberapa barang cukup menggambarkan bacround kebakaran.
bagi seorang Wartawan apalagi Photografer, moment itu sangat penting, bahkan lebih penting dari malam pertama..hehehe..
menurut keterangan   warga, dimana pemilik rumah  bernama katakanlah Am. bertempat dijalan Hos Cokroaminoto Kota selatan, Kota Gorontalo, tanpa berkata lebih, warga itupun langsung pergi.
informasi ini kurang puas, sebelum menemui korban langsung untuk diwawancari.
berjalan sambil bertanya,sering-sering menyelinap  di samping mobil Pemadam Kebakaran (Damkar) ,dan akhirnya dapat juga. 

Dari kejauhan saya melihat sosok Narasumber menggunakan baju orange, memakai cicin layaknya pria sejati serta memakai topi ala Maherzain. perlahan-lahan mendekatinya, mencari celah dan spontan untuk mulai bertanya, " Pak, saya dari pers" kataku. sebelum melanjutkan pertanyaan, saya dikejutkan dengan sapaannya " adduuuhh, maayyeee, saya lagi histeris nih," .
Alangkah terkejutnya saya, ketika mendengar suaranya, ternyta si Am ini, merupakan species manusia Amfibi, ketika menengok keatas, papan nama bertuliskan Kapsalon, wahhhh, ternyata yang terbakar adalah kapsalon.
suasana kepanikan, antusias, saat menonton X factor langsung diredupkan oleh pertemuan itu, tanpa memberikan kesemptan saya bertanya, Am langsung menyambungkanya dengan kalimat
 " kalau mo dilihat wajah mu,  cocoknya jadi wartawan majalah Bobo." terang Ia kepada saya dengan nada tertawa kecil.
Gila ngana Am...!!”,tegas saya, sambil melihat api melahap rumahnya perlahan tapi pasti, Mudah-mudahan..






Tidak ada komentar:

Posting Komentar