Rabu, 10 September 2014

Danau Moat, Tempat Dilantiknya Raja-Raja

Mungkin banyak orang mongondow yang tidak mengetahui bahwa lokasi danau moat adalah tenpat dimana para raja-raja Mongondow dulu  dilantik. Diceritakan salah satu Punu (Raja) menikahi  seorang perempuan yang bukan dari keturunana bangsawan, sebagai raja yang mempunyai tahta tentu  hal ini menjadi cemohan bagi masyarakat sehingga perempuan tersebut setelah menikah memilih untuk pergi keluar daerah Bolmong. Dalam perjalanya dia terdampar di daerah sudut utara  Siau (Sanger), seiring berjalanya waktu, lahirlah seorang anak yang bernama Tadohe sejak umur 18 tahun, Ibunya menceritakan kisah sang raja yang berada di Mongondow, ketika sehabis mendengar cerita itu Tadohe langsung bergegas untuk mencari leluhurnya di tanah mongondow, hari demi hari bulan demi bulan dalam pelayarannya tiba-tiba perahu di sapu pecahan omba yang besar, akibat pecahan omba tersebut Ia terdampar di wilayah pesisir Timur Bolaang Mongondow yang kini dimanakan Desa Togid.
Pesona Danau Moat

Disaat itu pula  seseorang yang berada direrumbunan hutan  melihat Tadohe dan langsung melaporkan kepada Bogani Inde Dou, dengan gerakan cepat berjalan, serta membawa peda (gayaw) inde dou menghampiri Tadohe dengan nada suara yang lantang inde menanyakan “Ki’ine Iko (Siapa kamu ) ?”. Tanya  Inde Dou.

Setelah percakapan terjadi antara Bogani Perempuan  dan Tadohe, Inde yang saat itu tidak percaya bahwa Tadohe merupakan keturunan raja maka dibuktikanlah dengan memotong sebuah pohon Togid yang kini dinamakan Desa Togid. 

Tadohe langsung mengambil Peda atau Gayaw yang diserahkan oleh inde dou dan tiba-tiba sekali tebas pohon togid tersebut roboh disaat itu pula Inde memeluk Ia dan mengatakan kepadanya bahwa “Tanah bolaang mongondow ini milikmu”. 

Setelah meyakini bahwa Tadohe itu merupakan keturunan dari Punu, Bogani  Inde Dou  mengajak Tadohe untuk pergi ke Danau Moat yang merupakan tempat untu melakukan permujaan kepada raja-raja dengan diiringi nyanyian lagu-lagu perjuangan (Lagu Bolit) yang menceritakan kisah-kisah orang mongondow (Bolmong).

Sesampainya disana, di Danau Moat tedapat sebuah tempat yang bernama Bambean tempat tersebut menjadi lokasi untuk melakukan ritual pemujaan terhadap raja-raja.
Di tempat itulah  Tadohe dilantik dan diakui oleh masyarakat untuk menjadi salah satu raja di Bolaang Mongondow (Bolmong).

1 komentar: