Jumat, 19 September 2014

Filosofis Kata “Diya Mo’bali”

Mungkin kata ini tak asing lagi ditelinga orang-orang Mongondow, Diya Mobali mengandung arti tidak diperbolehkan atau tidak bisa.  dua kata itu bila dipisahkan antara diya atau  diya bidon yang atinya tidak atau tidak bisa  dan mobali atau  mobalidon yang artinya  bisa atau sudah bisa. .

Kata ini biasanya muncul ketika seseorang melakukan hal-hal yang tidak sewajarnya,  misalnya makan nasi pada tempat penutup, atau mungkin makan diatas meja, membuang nasi, serta tidak menghormati orang tua   “Diya mobali natua au” yang artinya tidak bisa begitu.  dikalangan orang Mongondow mereka percaya dan yakin  bahwa seseorang yang melakukan perilaku tak pantas maka akan ada balasannya. Ini dikenal dengan nama “Butungon”atau katula “Monik au Butungon iko” yang artinya kalau dilakukan akan kena balasan dan masih banyak lagi perlaku yang tidak diperbolehkan dalam kehidupan bermasyarakat termasuk perilaku sopan santun.

Diya mobali memiliki arti filosofis yang tinggi, dimana  sesuatu perilaku yang dilakukan yang melanggar etika sopan santun maka akan ada balasanya. Masihkah kalian melakukan hal yang melanggar etika sopan santun?. semua itu dikembalikan ke diri masing-masing.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar